Apa itu Kurikulum Merdeka? Yuk, Ketahui Kelebihannya di Sini!

Bicara mengenai dunia pendidikan tentunya tidak terlepas dari yang namanya kurikulum pendidikan. Sebab kurikulum merupakan indikator penentu apakah target pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik telah sesuai. Oleh karena itu, kurikulum kerap kali mengalami perubahan karena memang disesuaikan dengan perkembangan zaman dan teknologi. Dilansir dari kurikulum.ac.id, kurikulum di Indonesia telah beberapa kali mengalami perubahan sebelum menggunakan kurikulum merdeka. 

Lantas apa yang dimaksud dengan kurikulum merdeka? Dan apa saja kelebihannya? Untuk selengkapnya perhatikan ulasan berikut. 

Apa itu kurikulum merdeka? 

Kurikulum merdeka merupakan kurikulum pendidikan yang disahkan oleh Kementerian Pendidikan dan Budaya Republik Indonesia sebagai kurikulum terbaru dalam dunia pendidikan di Indonesia. Kurikulum merdeka sendiri diterapkan pada tahun 2021 silam pada Sekolah Penggerak yang tersebar pada 111 kabupaten dan kota. Namun, di tahun 2024 ini kurikulum merdeka disahkan menjadi kurikulum nasional. 

Kurikulum merdeka sendiri dirancang untuk memberikan keleluasaan kepada tenaga pendidik atau guru dalam menciptakan metode pembelajaran yang berkualitas serta efektif. Pembelajaran tersebut tentunya disesuaikan dengan kebutuhan dan lingkungan belajar para peserta didik. Dengan begitu para peserta didik dapat mendapatkan target pembelajaran yang sesuai dan menyenangkan. 

Kelebihan kurikulum merdeka

Ada beberapa kelebihan dari kurikulum merdeka yang perlu Anda ketahui. Adapun kelebihan selengkapnya sebagai berikut. 

1. Tidak adanya peminatan

Seperti diketahui pada kurikulum sebelumnya yakni kurikulum 2013, para pelajar SMA atau sederajat tentunya diwajibkan mengikuti peminatan yang sudah ditentukan pada kurikulum. Namun, pada kurikulum merdeka hal tersebut dihapuskan. Dengan begitu para peserta didik dapat memilih kelompok mata pelajaran secara bebas sesuai dengan minat dan bakat masing-masing peserta didik. 

2. Alokasi jam pembelajaran 

Seperti diketahui pada kurikulum 2013, jam pembelajaran dihitung per-minggu sehingga para pendidik harus mengejar target pembelajaran sesuai dengan alokasi jam yang ditentukan. Hal tersebut tentunya membuat proses pembelajaran menjadi tidak efektif karena bisa dibilang terlalu terburu-buru. Sedangkan pada kurikulum merdeka alokasi jam pembelajaran dihitung per tahun sehingga para pendidik dapat mengatur jam pembelajaran menjadi lebih fleksibel. Hal ini tentunya dapat membuat proses pembelajaran menjadi lebih inovatif dan menyenangkan sehingga peserta didik menjadi semakin semangat dalam belajar.

3. Meningkatkan minat dan kemampuan para peserta didik 

Kelebihan kurikulum merdeka selanjutnya, bisa dilihat dari meningkatnya minat dan kemampuan para peserta didik dalam proses pembelajaran. Hal tersebut terjadi karena para pendidik lebih bebas dalam menentukan metode pembelajaran yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Dengan begitu para peserta didik dapat lebih menyerap dan  memahami pelajaran yang diberikan oleh pendidik sehingga membantu para peserta didik dalam mencapai nilai yang lebih baik. 

4. Meningkatkan partisipasi, kreativitas para peserta didik

Kurikulum merdeka juga dinilai mampu meningkatkan partisipasi, dan kreativitas para peserta didik karena pada kurikulum ini, para peserta didik dibebaskan untuk mengatur pembelajaran mereka sendiri sehingga mereka lebih bertanggung jawab atas pembelajaran yang dipilih. Selain itu kurikulum ini juga menjembatani antara peserta didik dengan pendidik untuk menciptakan proses pembelajaran yang lebih interaktif. Baik berupa diskusi kelompok, kerja kelompok, ataupun presentasi. Hal tersebut tentunya akan membuat peserta didik menjadi pribadi yang lebih kreatif, percaya diri, dan mampu bekerjasama dengan tim di kemudikan hari. 

Setelah membaca ulasan di atas, apakah Anda setuju bahwa kurikulum merdeka lebih baik daripada kurikulum sebelumnya?