Fungsi Exhaust Fan dan Tips Memilihnya

Exhaust fan adalah sejenis kipas angin yang berfungsi menghisap udara dari dalam ruangan dan mengeluarkan udara tersebut ke luar ruangan atau bangunan. Dalam waktu yang bersamaan, kipas angin ini juga menyerap udara segar dari luar bangunan ke dalam ruangan, sehingga ruangan akan memiliki udara yang segar sepanjang hari. Karena fungsinya untuk mengeluarkan udara ke luar ruangan dan membawa udara segar ke dalam ruangan, maka pemasangan kipas angin ini terbagi menjadi dua, yakni area indoor dan area outdoor.

Exhaust fan dapat menjaga suhu ruangan tetap segar dan sehat. Sirkulasi udara juga akan baik. Tentu, kondisi udara yang segar akan membuat rumah kita selalu nyaman. Kita juga selalu menghirup udara segar dan sehat. Kipas angin ini sangat cocok bagi siapa saja yang ingin memiliki udara segar dan bersih.

Kita bisa memasang Exhaust fan di dapur, kamar mandi, ruang kerja bahkan kamar tidur atau ruang tamu. Namun, kita perlu memperhatikan beberapa point penting ketika kita hendak memilih exhaust fan termasuk mengetahui rumus untuk mendapatkan exhaust fan yang sesuai dengan luas ruangan di rumah kita. Hal ini bertujuan agar peralatan ini berfungsi maksimal dengan konsumsi listrik yang hemat. Ketika kita tidak mengetahui rumusnya, maka bisa saja kita membeli exhaust fan yang terlalu kecil atau besar.

Oleh sebab itu, sebelum kita membeli exhaust fan kita harus mengetahui luas ruangan yang akan dipasang kipas ini. Namun sebelum kita belajar menghitung luas ruangan untuk mendapatkan jenis exhaust fan yang sesuai kita butuhkan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan tentang spesifikasinya, seperti konsumsi listrik, RPM, tingkat kebisingan dan lainnya.

Pilihlah exhaust fan yang memiliki konsumsi listrik yang sesuai dengan jumlah daya yang kita miliki. Jika kita memilih produk dengan konsumsi listrik yang terlalu besar, maka bisa menimbulkan kerusakan pada kipas. Selanjutnya adalah tentang RPM atau rotation per minute (putaran kipas per menit). Jika RPM semakin tinggi, maka exhaust fan akan semakin cepat menarik atau mengeluarkan udara. Artinya, sirkulasi udara akan tetap terjaga dengan baik.

Hal lain yang kita perlu perhatikan adalah tingkat kebisingan suara yang dihasilkan. Tentu, kita menginginkan exhaust fan yang tidak berisik. Jika fan berisik maka tentu akan menganggu aktivitas kita. Selain itu, volume udara juga harus kita perhatikan dengan baik sebelum memilih exhaust fan. Volume udara, adalah jumlah atau kapasitas udara yang mampu ditarik oleh exhaust fan, baik ditarik dari dalam ruangan ke luar atau dari luar ruangan ke dalam. Volume udara ini ditulis dengan CMM atau meter kubik per menit atau dengan CMH, meter kubik per jam.

Kita akan menghitung Volume Ruangan untuk menentukan exhaust fan yang tepat. Cara hitung Volume Ruangan adalah dengan Lebar x Panjang x Tinggi. Hasilnya adalah satuan ukuran meter kubik. Nilai CMH volume udara bisa diperoleh dari Volume Ruangan dikali ACH atau air change rate. Pilihlah CMH yang sama atau yang lebih besar untuk hasil yang maksimal. Ruangan akan terasa lebih segar dan nyaman ketika CMH lebih besar dari kebutuhan ruangan, namun tentu daya listrik juga bisa lebih besar.

Baca artikel menarik lainnya di stronglola.com